Oleh : David Grossman
Sangat penting untuk melihat komunikasi Anda sebagai proses pengulangan. Pemimpin yang belum menyadari manfaat komunikasi dilakukan dengan baik, cenderung menganggap komunikasi sebagai aktivitas “check-off-the-box. Misalnya, mereka akan berpikir, “Saya mengirim email. Oleh karena itu, saya berkomunikasi. ” Dengan melakukan itu, mereka bingung menyampaikan pesan dengan benar-benar menciptakan makna dan pemahaman bersama.
Namun, dalam beberapa bulan terakhir, banyak pemimpin telah melihat keuntungan dari mengulangi pesan penting. Ketika pandemi melanda, mereka dengan cepat memahami apa yang perlu dikatakan tentang keselamatan di tempat kerja, protokol COVID-19, kebijakan bekerja dari rumah, di antara topik penting lainnya, dan mereka menyampaikan pesan tersebut.
Hasil? Dalam banyak kasus, tenaga kerja merasa memiliki informasi dan kepemimpinan yang dipercaya untuk berbagi informasi yang penting.
Tindak Lanjuti Dengan Materi untuk Membantu Audiens Anda Mempertahankan dan Memproses Pesan
Penelitian menunjukkan rata-rata prospek perlu mendengar pesan tujuh kali sebelum mereka mengambil tindakan. Karyawan tidak membutuhkan perhatian yang sama — jumlahnya mungkin mendekati tiga hingga lima kali — tetapi masih perlu beberapa pengulangan agar pesan tersebut dapat dipahami.
Jelas, pengulangan adalah teman Anda. Saya sering berkata, “Jika Anda bosan menyampaikan pesan, itu bagus untuk Anda. Itu berarti Anda melakukan pekerjaan Anda. ”
Selain pengulangan, Anda harus mengembangkan pesan berdasarkan kebutuhan audiens Anda dan kemudian berkomunikasi dengan mereka dalam berbagai cara. Libatkan influencer utama dan pemimpin pemikiran bersama dengan supervisor di seluruh organisasi. Ketika karyawan mendengar pesan yang sama dari supervisor mereka (selalu menjadi sumber informasi terkait pekerjaan yang mereka sukai), dari CEO, membacanya di intranet, dan mendengarnya melalui selentingan, mereka akan lebih mempercayainya dan, yang paling penting , bertindaklah.
Anda juga harus ingat bahwa mengeluarkan informasi hanya itu — mengeluarkan informasi. Tidak ada lagi. Untuk benar-benar berkomunikasi, Anda perlu mengetahui bahwa informasi telah diterima dan dipahami. Faktanya, melakukan sedikit dan berpikir Anda sudah selesai adalah salah satu perangkap paling umum yang saya lihat para pemimpin jatuhkan. Sisi negatifnya adalah kurangnya informasi, skeptisisme, ketidakpercayaan, kebingungan, atau lebih buruk lagi, kelambanan di antara mereka yang ingin Anda jangkau.
Langkah apa yang Anda ambil untuk memastikan pesan Anda diterima?
Sumber Artikel : https://www.yourthoughtpartner.com/blog/dont-just-say-something-important-once
Sumber Gambar : https://id.pinterest.com/pin/267753140332323952/
*****
Jika Anda membutuhkan layanan Public Speaking Indonesia, silahkan menghubungi WhatsApp kami yang tertera di pojok kanan bawah.